Selasa, 13 November 2012
Kelebihan dan Kekurangan Jam Tangan Automatic dan Quartz
Kelebihan dan Kekurangan Jam Tangan Automatic dan Quartz
APAKAH QUARTZ ITU?
Mesin arloji jenis ini pertama kali diperkenalkan oleh pabrik asal amerika HAMILTON diera tahun 60-an lalu berkembang pesat setelah SEIKO melakukan serangkaian inovasi.
Pada arloji quartz sumber daya utama berasal dari batrey umumnya bervoltase 1,5 – 3v berbentuk kancing itu sebabnya lebih dikenal dengan sebutan button cell.
arloji quartz rata-rata memiliki tingkat akurasi yg bagus (dari yg murahan hingga yg mahal). Daya tahan batrey pada arloji quartz rata-rata 1 th walaupun casio (salah satu produsen arloji japan) mengeluarkan seri ‘ten years battrey’.
Kekurangan arloji jenis ini umumnya pada usia atau dalam istilah teknis disebut ‘daya tahan’ kompenen yg terbatas, maka tidak ada atau nyaris tidak ada arloji jenis quartz yg berusia lanjut (disamping tahun diperkenalkannya saja baru era 60-an) lebih dikarenakan keterbatasan daya tahan komponen.
Pada arloji bermesin quartz ada tiga komponen penting yakni batrey,Ic&coil serta gear train (susunan roda/mekanisme).
dari ketiga yg saya sebutkan diatas hanya gear train saja yg mampu berusia panjang selebihnya rata-rata 1-3th.
Pada jenis quartz digital memungkinkan sekali untuk ditambahkan aplikasi yg canggih seperti compas,alti meter,barometer,depth meter, mp3 bahkan yg paling terbaru sekaligus alat komunikasi (wrist phone).
Jika mengalami kerusakan secara umum arloji jenis quartz berbiaya cukup mahal komponen yg paling mahal adalah IC untuk model tertentu ada kemungkinan mengalami kesulitan dalam hal mendapatkan suku cadangnya.
APA ITU ARLOJI AUTOMATIC?
Arloji automatic mulai diperkenalkan awal abad ini oleh PERRELET dimana pertama kali justru diaplikasikan diarloji saku baru berkembang dan dipasang diarloji tangan oleh OMEGA di tahun 30-an.
Arti automatik memiliki konotasi “tidak perlu diputar” dimana pada jaman itu arloji umumnya menggunakan mesin HAND WINDING (diputar tangan).
Dengan diperkenalkannya teknologi matik maka pergerakan lengan tangan diubah menjadi energi yg memutar pegas dalam sistem mesin arloji.
Teknologi mesin automatik memiliki kekurangan yakni durasi pegas yg terbatas jika arloji tidak dikenakan membuat mesin arloji mati (tidak bergerak) umumnya arloji automatik memiliki durasi 48jam.
Disamping itu sebagaimana arloji mesin (baca: bukan elekronik) memiliki kelemahan di sektor akurasi walau dewasa ini sudah banyak arloji automatik yg akurasinya bagus namun rata-rata harganya mahal.
KESIMPULAN
Ada beberapa alasan orang membeli arloji namun jika anda termasuk orang yg simple nggak mau repot maka arloji bermesin quartz cocok dikenakan dipergelangan tangan anda, namun jika anda berselera tinggi, serta gemar mengoleksi arloji (juga investasi) maka automatic merupakan pilihan jitu.
Sumber : http://arlojiku.wordpress.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
thank informasinya gan, bermanfaat banget bagi yang belum tau kelebihan jam tangan di antara keduanya
BalasHapusWanehwan
BalasHapusnice info gan :) kebetulan ane sekarang pake Seiko
BalasHapusSaran yg bagus.
BalasHapusKalau jam tangan digital juga sama kayak diatas ya kak?
BalasHapusartikel yang sangat bermanfaat
BalasHapusbagaimana dg jam tangan solar gan?
BalasHapusada info gan mngenai jam tangan sevenfriday clone 1.1 atau super premium, kira kira itu otomatisnya pegasnya kuat brp lama jiga tidak dipakai?
BalasHapus